DESA TODANAN KECAMATAN TODANAN
DESA BINAAN BERBASIS PENDAMPINGAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
LATAR BELAKANG
Desa binaan merupakan desa yang ditetapkan oleh perguruan tinggi sebagai mitra dalam pelaksanaan program Tri Dharma, khususnya pengabdian kepada masyarakat. Penetapan desa binaan didasarkan pada potensi dan permasalahan yang ada, seperti keterbatasan akses pendidikan dan teknologi, rendahnya kapasitas wirausaha masyarakat, pengelolaan potensi desa yang belum optimal, serta lemahnya penguatan kelembagaan sosial dan ekonomi.
Desa Todanan Kecamatan Todanan
Menjadi Desa Benaan Kampus Sejak Tahun 2024 dengan beberapa program pemberdayaan masyarakat yang dilakukan oleh Dosen bersama Mahasiswa. Pendampingan oleh kampus bertujuan untuk meningkatkan kapasitas sumber daya manusia danoptimalisasi potensi lokal agar mampu mandiri dan sejahtera.
Dengan tujuan tersebut maka visi Desa Binaan kampus tersebut yaitu “Terwujudnya desa mandiri dan berdaya saing berbasis potensi lokal melalui pendampingan berkelanjutan oleh perguruan tinggi.”
TUJUAN PROGRAM–
– Meningkatkan kapasitas dan keterampilan masyarakat dalam pengelolaan potensi desa.
– Memberdayakan masyarakat melalui pelatihan dan pendampingan kewirausahaan, pendidikan, dan teknologi tepat guna.
– Menciptakan model desa binaan yang mandiri dan dapat direplikasi pada wilayah lain.
PROGRAM KERJA
Berikut program kerja yang dilaksanakan dalam skema Desa Binaan di Desa Todanan Kecamatan Todanan Kabupaten Blora, yaitu :
1. Pemetaan Potensi dan Permasalahan Desa
(melalui FGD, observasi lapangan, dan survey partisipatif)
2. Pelatihan dan Pendampingan UMKM
– Pelatihan desain produk dan packaging
– Digital marketing dan branding lokal
3. Pemberdayaan Pemuda Desa
– Pelatihan kewirausahaan dan literasi digital
– Pendampingan organisasi kepemudaan
4. Pendidikan
dan Literasi Masyarakat
– Pendidikan S.1 Bagi lulusan SLTA/ sederajat dan guru-guru yang belum S.1 bagi masyarakat
– Penerjunan mahasiswa PPL dan KKN dalam dpemberdayaan sekolah (SMA Muhammadiyah Todanan dan SMK Muhammadiyah Todanan)
dan masyarakat sekitar
– Pelatihan guru dalam pengembangan soft skil pembelajaran di perguruan Muhammadiyah Desa Todanan seperti MI Muhammadiyah
Todanan, SMP Muhammadiyah Todanan, SMA/SMK Muhammadiyah Todanan)
OUTPUT KEGIATAN
– Terbentuknya kader pemberdayaan masyarakat desa
– Peningkatan kapasitas usaha masyarakat dan pemuda desa
– Produk UMKM yang memiliki desain packaging premium dan legalitas usaha
– Publikasi ilmiah, prosiding, atau jurnal pengabdian atas hasil kegiatan
– Terjalinnya kemitraan berkelanjutan antara kampus, pemerintah desa, dan masyarakat
– Draft rencana strategis pengembangan desa berbasis potensi
